Tubuh Pengendalian Musibah Wilayah atau BPBD DKI Jakarta menulis peningkatan air laut di Pintu Air Pasar Ikan capai 192 cm. pada jam 04.00 WIB dengan status siaga. Peningkatan air laut ini mempunyai potensi memunculkan berlangsungnya banjir rob.
BPBD DKI lewat sosial media twitter @BPBDJakarta, Sabtu, 4 Februari 2023, menguraikan peningkatan air laut terjadi semenjak jam 00.00 WIB capai 173 cm. berdasar data Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI, walau daerah sekitaran pada keadaan cuaca ceria.
Masyarakat Cianjur Saat ini masih Rasakan Guncangan Gempa, Susulan ke 510
Peningkatan muka air laut di Pintu Air Pasar Ikan kembali naik capai 178 cm. pada jam 02.00 WIB, selanjutnya pada jam 03.00 WIB capai 186 cm. dan jam 04.00 WIB capai 192 cm..
Ketua MPR Bamsoet Usulkan Sepeda Motor Bisa Masuk Jalan Tol Ini Ketentuannya
Walau terus alami peningkatan air laut, tetapi status masih juga dalam tahapan siaga atau waspada tiga. Tinggi muka air laut di Pintu Air Pasar Ikan pada kondisi normal jika di bawah ketinggian 170 cm..
Awalnya, BPBD DKI Jakarta minta masyarakat untuk waspada peluang banjir pesisir (rob) sampai 6 Februari 2023 di sejumlah daerah Jakarta Utara. Rob diprediksi bisa muncul karena ada peristiwa babak bulan purnama (full moon) mempunyai potensi tingkatkan ketinggian pasang air laut maksimal yang mempunyai potensi mengakibatkan banjir pesisir (rob).
Dua Gempa di Manokwari di Di antara Gempa Jayapura, Ini Data BMKG
BPBD DKI Jakarta menerangkan jika banjir pesisir itu diprediksi bisa terjadi pada 2 Februari 2023 s/d 6 Februari 2023, tiap jam 07.00 WIB sampai jam 10.00 WIB. Banjir pesisir itu, diprediksi akan memberikan imbas pada sembilan daerah seperti Kamal Muara, Kapuk Muara dan Penjaringan.
Selanjutnya di daerah Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing dan Kalibaru. BPBD DKI minta masyarakat siaga rob terhitung mengawasi peringatan awal gelombang pasang yang dapat disaksikan pada situs bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut.
Hujan Berkelanjutan Kembali Sapa Jabodetabek, Ini Pemicunya
BMKG peringatkan siaga banjir rob
Awalnya, Pusat Meteorologi Maritim Tubuh Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatakan jika peristiwa babak bulan purnama yang hendak terjadi di tanggal 05 Februari 2023 mempunyai potensi tingkatkan ketinggian pasang air laut maksimal.
“Berdasar pengamatan data water tingkat dan perkiraan pasang kering, dan kenaikan ketinggian gelombang capai 4.0-6.0 mtr. di perairan selatan Jawa sampai NTT,” tutur Kepala Pusat Meteorologi Maritim, Eko Prasetyo, Jumat, 3 Februari 2023.
Kekuatan banjir pesisir atau banjir rob ini berlainan waktu di hari dan jam di setiap daerah. Tetapi, pada umumnya berpengaruh pada kegiatan warga disekitaran dermaga dan pesisir, seperti kegiatan bedah muat di dermaga, kegiatan di permukiman pesisir, dan kegiatan tambak garam dan perikanan darat.
Eko menghimbau masyarakat selalu untuk siaga dan waspada untuk memperhitungkan imbas dari pasang maksimal air laut dan memerhatikan up-date info cuaca maritim dari BMKG.
Berikut lokasi dan waktu kekuatan berlangsungnya banjir pesisir.
-Pesisir Sumatra Barat (Pesisir Padang, Perairan Padang Pariaman/Pariaman dan Perairan Pesisir Selatan) di tanggal 02 – 08 Februari 2023.
-Pesisir Kepulauan Riau (Pesisir Karimun) di tanggal 04 – 11 Februari 2023.
-Pesisir Kepulauan Riau (Dabo) di tanggal 03 – 07 Februari 2023.
-Pesisir Kepulauan Riau (Batu Ampar) di tanggal 06 – 10 Februari 2023.
-Pesisir Kepulauan Riau (Pesisir Tanjung Uban) di tanggal 08 – 10 Februari 2023.
-Pesisir Banten di tanggal 02 – 10 Februari 2023.
-Pesisir utara DKI Jakarta di tanggal 02 – 06 Februari 2023.
-Pesisir Jawa Barat di tanggal 02 – 10 Februari 2023.
-Pesisir Tegal dan sekelilingnya di tanggal 02 – 10 Februari 2023.
-Pesisir selatan Jawa tengah di tanggal 02 – 10 Februari 2023.
-Pesisir Jawa Timur di tanggal 02 – 09 Februari 2023.
-Pesisir NTT di tanggal 02 – 10 Februari 2023.
-Pesisir Kalimantan Barat (Pontianak dan sekelilingnya) di tanggal 03 – 08 Februari 2023.
-Pesisir Kalimantan Barat (Kendawangan dan sekelilingnya) di tanggal 02 – 08 Februari 2023.
-Pesisir barat Sulawesi Selatan di tanggal 02 – 10 Februari 2023.
-Pesisir Pulau Selayar di tanggal 02 – 10 Februari 2023.
-Pesisir Maluku Utara di tanggal 02 – 08 Februari 2023.
-Pesisir Maluku di tanggal 03 – 10 Februari 2023.
-Pesisir Papua Selatan (area Waan, Tabonji, Kimaam, Tubang, Okaba, Malind, Semangga, Merauke dan Naukenjerai) di tanggal 06 – 10 Februari 2023.
Cuaca Jakarta Diprediksikan Hujan Siang Ini, Cermati Banjir Rob di Beberapa Wilayah
Informasi Seterusnya
Dinas Lingkungan Hidup DKI Sebutkan Project ITF Sunter Kembali Diundur, Ini Pemicunya
4 menit yang lalu
Artikel Berkaitan
Masyarakat Cianjur Saat ini masih Rasakan Guncangan Gempa, Susulan ke 510
Dua Gempa di Manokwari di Di antara Gempa Jayapura, Ini Data BMKG
Perkiraan Cuaca Hari Ini: Siap-siap Hujan Mengguyuri Jabodetabek
Perkiraan Cuaca Hujan dan Dampak Siklon Tropis Freddy Hari Ini
Gempa Magnitudo 5,3 Landa Daerah Ransiki, Papua Barat, Tidak Mempunyai potensi Tsunami
Hebat 3 Tekno Informasi Hari Ini: Siklon Tropis Freddy, Bard Dikritik Pegawai Google
BMKG menulis 510 kali gempa susulan sampai Minggu malam, 12 Februari 2023, jam 22 WIB.
BMKG mengupdate informasi kemampuan gempa yang mengguncangkan Manokwari Selatan, Papua Barat, pada Senin dini hari waktu di tempat, 13 Februari 2023.
Perkiraan cuaca ini hari ialah hujan mengguyuri mayoritas daerah Jabodetabek.
Untuk cuaca hujan ini hari, BMKG tentukan Jakarta dan Jawa Barat terhitung Waspada musibah.
BMKG memberikan laporan gempa dengan magnitudo 5,3 mengguncangkan daerah Ransiki, Papua Barat, pada Senin jam 00.38 WIB.
Topik mengenai BMKG mengawasi gerakan Siklon Tropis Freddy di Samudra Hindia selatan Jawa tengah jadi informasi paling populer Hebat 3 Tekno Informasi Hari Ini.
Satu diantaranya, menambahkan beberapa wewenang ke presiden sebagai penguasa genting sipil pusat, dan kepala wilayah sebagai penguasa genting sipil wilayah.
Hujan dengan intensif sedang sampai lebat terjadi di daerah Jabodetabek dalam dua ini hari pada 10-11 Februari 2023.
Di Indonesia, genting sipil sudah ditata dalam Ketentuan Pemerintahan Alternatif Undang-Undang (Perppu) Nomor 23 Tahun 1959 mengenai Kondisi Bahaya.
Menurut Wakil Ketua DPR Sektor Politik dan Keamanan Lodewijk Paulus, sekarang ini keadaan Papua dalam status genting sipil susul penyanderaan TPNPB-OPM